Skip to main content

Posts

4 The Best

Pada tanggal 16 Juni 2011 waktu sore hari pukul 16.30. Aku bergegas mempersiapkan barang - barang keperluan sendiri yang akan dibawa. Setelah berpamitan dengan tetangga, nenek, bibi, ayah dan ibu aku sekarang berangkat. 1 jam sebelumnya, di pinggir jalan aku bersama dengan mereka semua menunggu travel yang akan membawaku ke Bandara Soekarno Hatta, Jakarta-Indonesia. Cukup lama menunggu dan waktu yang telah dijanjikan pun sudah lewat. Akhirnya di menit - menit terakhir travel yang akan membawaku tiba. Segera aku raih tas dan barang - barang bawaan ke dalam mobil. Aku awali dengan do'a dan bassmallah sebagai langkah pertama kepergianku, sekaligus niat; tekad kesungguhan untuk merantau dimulai dari darah mudaku yang menggebu - gebu mengalir bersama dengan deras lajunya kendaraan ini di jalanan berlubang menuju ke kota. *(Semoga perjalanan ini menjadi sebuah harapan untuk menggapai semua cita -cita, angan dan mendapat berkah dari yang maha kuasa; Allah S.W.T. Aminn!

Senyum Kesedihan

Semula aku sudah tahu kalau kau menyukaiku. Semua bermula saat kita berada di lembaga kerja yang sama, perasaan yang aneh itu mulai tumbuh dengan sendirinya. Rasa kagum dan suka saat itu sudah tidak bisa dibedakan lagi. Aku mulai bertanya - tanya "Apakah ini C.I.N.T.A ?" Dalam bertugas di lapangan kami belum pernah bersama dan saat waktu itu tiba aku bingung tapi bercampur senang saat kami diturunkan di tempat yang sama. Kebersamaan kami dalam menjajakan barang bawaan *maklum sales dan tak luput kami mendapat hujatan, penolakan dan pencacian parahnya lagi kami dianggap PENIPU, tapi kami tetap tegar. Sebenarnya saat kami meninggalkan TKP dan berlanjut ke rumah yang lain sempat aku menggerutu mengeluarkan rasa kesalku terhadap konsumen tad. Akan tetapi, berkat dirinya aku bisa menenangkan diri untuk tidak marah. Dalam perjalanan karir aku tak begitu lama bercokol di sana karena dalam tempo 3 minggu aku belum bisa menjual produk yang dititipkan oleh produsen, parahnya lag

Aktivitas Setelah Berada di Kota Djogyakarta

Pagi ini pada hari Jum’at, 22 Mei 2009 pukul 06.00. Ini adalah hari pertama saya berada di kota Djogyakarta, mudah – mudahan hari ini berjalan dengan mulus tanpa halangan apapun Amin. Kakakku mulai beraktivitas seperi biasa setelah seharian kemarin melalui perjalanan jauh dari Purbalingga ke Djogyakarta. Setelah mandi dia langsung memerintahkan saya untuk mengambil beras sebanyak kurang lebih tiga kepal tangan. Kemudian beras tersebut saya cuci dengan air yang ada di keran. Semula saya tidak menyangka akan mengerjakan kegiatan yang seperti ini, karena biasanya di rumah Ibu setelah bangun pagi semua sudah siap di atas meja makan. Tidak seperti pagi ini, saya bertugas mencuci piring, memasak nasi lalu dia membeli beberapa lauk – pauk yang sudah masak di sebuah warung makan yang ada di depan kos – kosan (maklum anak laki –laki jadi lebih baik yang praktis saja). Setelah nasi yang dimasak dengan menggunakan Rice Cooker sudah matang. Maka tidak membutuhkan waktu yang lama piring kami s

Gagal Liburan Berujung Ke Jogja

Hari ini Kamis, tanggal 21 Mei 2009. Saya dan kakak berangkat ke kota Yogyakarta mengendarai sepeda motor. Sebelumnya kami telah mempersiapkan barang yang perlu dibawa. Kemudian mengerjakan sholat Dzuhur. Setelah tiba pukul 13.00, kami siap berangkat dengan pamit Nenek, Ibu dan kedua adik perempuanku yang manis dan keluar dari rumah dengan membaca Bismillahirrahmanirrahim. Perjalanan dimulai dari Kaligondang menuju ke Purbalingga yang hanya membutuhkan dua puluh menit. Mungkin karena keadaan jalanan yang pada saat itu sangat sepi. Dan pada saat itu sedang tanggal merah sehingga jalan terlihat lenggang. Sesampainya di Purbalingga kakak memerintahkan saya mengambil kamera untuk mengambil beberapa gambar sudut dari Alun – alun Purbalingga. Lalu perjalanan kami lanjutkan kembali yaitu menuju perempatan lampu merah tepatnya Terminal Purbalingga. Kali ini saya mengambil gambar patung Jenderal Soedirman. Gambar pasar SEGAMAS Purbalingga yang baru selesai dikerjakan pembangunannya dan