Gambaran singkat 4K adalah teknologi yang memungkinkan sebuah layar
televisi untuk mempunyai lebih banyak titik warna atau piksel. Bila di
teknologi High Definition (HD) sebuah televisi hanya bisa mempunyai 2 juta piksel, maka dengan 4K, perangkat ini bisa mempunyai 8 Juta Piksel.
Apa artinya? Anda bisa mendapatkan tampilan yang lebih tajam dan nyata apabila menggunakan televisi yang berbasis teknologi 4K. Tak heran, 4K pun menjadi istilah yang paling ‘panas’ untuk dibahas oleh para penggila teknologi saat ini.
Sejarah Televisi 4K
Istilah-istilah resolusi layar yang diebutkan di atas sebenarnya tak hanya digunakan untuk perangkat televisi saja, namun juga untuk beragam perangkat lain yang mempunyai layar, seperti monitor PC dan smartphone. Sebagai sumber hiburan utama bagi keluarga, kehadiran teknologi terbaik untuk televisi tentu mutlak adanya. Oleh karena itu, perkembangan teknologi tersebut paling terlihat jelas jika kita membandingkan di perangkat televisi.
Teknologi 4K sendiri bermula pada tahun 2003, ketika Dalsa Corporation membuat kamera 4K pertama yang dijual bebas untuk kepentingan pembuatan video. Namun, selama tujuh tahun, ini masih belum bisa berbicara banyak di bawah bayang-bayang teknologi High Definition (HD), yang dianggap masih cukup menampilkan gambar di berbagai perangkat. Belum banyaknya perangkat yang mendukung, serta ukuran file yang sangat besar, menjadi faktor yang menghambat perkembangan teknologi 4K.
Seiring berjalannya waktu, teknologi HD pun dianggap tidak cukup lagi untuk memenuhi ambisi masyarakat yang menginginkan tampilan gambar lebih tajam, kaya warna, dan nyata. Pada saat yang sama, perkembangan teknologi pun sudah bisa melakukan kompresi yang baik terhadap file berbasis teknologi 4K. Sehingga, penyebaran file tersebut pun bisa jadi lebih mudah.
Titik balik perkembangan teknologi 4K terjadi ketika YouTube mulai menerima file berbasis 4K pada 2010. Sejak itu, nama 4K semakin dikenal, dan kerap diimplementasikan di berbagai perangkat.
Selanjutnya, bagaikan bola salju, semua pihak berlomba menerapkan teknologi ini. Pada 2011, bioskop mulai menampilkan film berbasis 4K. Proyektor untuk home theater yang telah memanfaatkan teknologi 4K pun hadir di 2012.
Dua tahun berselang, Netflix, penyedia layanan streaming online populer asal Amerika Serikat, membuat tayangan terbaik mereka, seperti House of Cards dan Breaking Bad dengan teknologi 4K.
Sumber : Rahasia di Balik Teknologi TV 4K
Selengkapnya silakan cek di link Youtube ini --->
Apa artinya? Anda bisa mendapatkan tampilan yang lebih tajam dan nyata apabila menggunakan televisi yang berbasis teknologi 4K. Tak heran, 4K pun menjadi istilah yang paling ‘panas’ untuk dibahas oleh para penggila teknologi saat ini.
Sejarah Televisi 4K
Istilah-istilah resolusi layar yang diebutkan di atas sebenarnya tak hanya digunakan untuk perangkat televisi saja, namun juga untuk beragam perangkat lain yang mempunyai layar, seperti monitor PC dan smartphone. Sebagai sumber hiburan utama bagi keluarga, kehadiran teknologi terbaik untuk televisi tentu mutlak adanya. Oleh karena itu, perkembangan teknologi tersebut paling terlihat jelas jika kita membandingkan di perangkat televisi.
Teknologi 4K sendiri bermula pada tahun 2003, ketika Dalsa Corporation membuat kamera 4K pertama yang dijual bebas untuk kepentingan pembuatan video. Namun, selama tujuh tahun, ini masih belum bisa berbicara banyak di bawah bayang-bayang teknologi High Definition (HD), yang dianggap masih cukup menampilkan gambar di berbagai perangkat. Belum banyaknya perangkat yang mendukung, serta ukuran file yang sangat besar, menjadi faktor yang menghambat perkembangan teknologi 4K.
Seiring berjalannya waktu, teknologi HD pun dianggap tidak cukup lagi untuk memenuhi ambisi masyarakat yang menginginkan tampilan gambar lebih tajam, kaya warna, dan nyata. Pada saat yang sama, perkembangan teknologi pun sudah bisa melakukan kompresi yang baik terhadap file berbasis teknologi 4K. Sehingga, penyebaran file tersebut pun bisa jadi lebih mudah.
Titik balik perkembangan teknologi 4K terjadi ketika YouTube mulai menerima file berbasis 4K pada 2010. Sejak itu, nama 4K semakin dikenal, dan kerap diimplementasikan di berbagai perangkat.
Selanjutnya, bagaikan bola salju, semua pihak berlomba menerapkan teknologi ini. Pada 2011, bioskop mulai menampilkan film berbasis 4K. Proyektor untuk home theater yang telah memanfaatkan teknologi 4K pun hadir di 2012.
Dua tahun berselang, Netflix, penyedia layanan streaming online populer asal Amerika Serikat, membuat tayangan terbaik mereka, seperti House of Cards dan Breaking Bad dengan teknologi 4K.
Sumber : Rahasia di Balik Teknologi TV 4K
Selengkapnya silakan cek di link Youtube ini --->
Watch Dogs
Assassin's Creed 4
Comments
Post a Comment